SENI LUKIS
Seni lukis adalah salah satu
lingkup seni rupa berwujud dua dimensi. Karya seni lukis yang sering disebut
lukisan, umumnya dibuat diatas kain kanvas berpigura dengan bahan cat minyak,
cat akrilik, atau lainnya.
Objek dan gaya
lukisan sangatlah beragam seperti :
- Gaya Lukisan Naturalisme
Naturalisme adalah aliran dalam
seni lukis dengan cara menggambarkan objek, tepat seperti yang sesungguhnya
(nature). Baik bentuknya, warnanya, gelap terangnya secara detail.
- Gaya Lukisan Ekspresionisme
Ekspresionisme adalah aliran seni
lukis yang dapat menggunakan ekspresi perasaan secara spontanitas ke dalam
karya seni lukisannya. Aliran ekspresionisme menyajikan penyederhanaan bentuk.
- Lukisan Gaya Abstrak
Abstrak adalah aliran dalam seni
lukis yang menggambarkan susunan-susunan garis, bentuk, warna yang sama sekali
terbebas dari ilusi atas bentuk-bentuk alam.
Dalam melukis unsur ungkapan
perasaan sangat diutamakan. Melukis, bisa diartikan dengan menghasilkan karya
lukisan, sketsa, maupun gambar. Keberhasilan sebuah lukisan, karena seniman
berhasil menyusun unsur-unsur lukisan itu menjadi suatu ungkapan perasaan
unsur-unsur (elemen) visual suatu lukisan antara lain garis, bidang, warna,
tekstur, gelap terang, komposisi, nada dominasi, dan kesatuan.
Teknik Melukis
Teknik melukis adalah cara-cara yang digunakan untuk
melukis, misalnya :
- Teknik Aquarel
- Teknik Plakat
- Teknik Semprot
- Teknik Pointilis
- Teknik Tempera
- Teknik Kalase
- Teknik Mozaik
- Teknik Cat Minyak
- Teknik Fresco
Tema Dalam Lukisan :
- Manusia dengan dirinya sendiri
- Manusia dengan manusia lain
- Manusia dengan alam sekitar
- Manusia dengan alam benda
- Manusia dengan alam imajinasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar